BAGI Nadya A. Christiani S, Business Sales Manager Preferred di Network and Digital Banking CIMB Niaga, tantangan dan target itu justru menjadi motivator penting dalam bekerja. Sepanjang kariernya di CIMB Niaga sejak 2019, ia belajar menghadapi tantangan, dan akhirnya menemukan tiga kunci utama untuk mengubah tantangan menjadi motivasi, yaitu persisten, win-win-win, serta cerdas-berwawasan. Hasilnya, sejak 2022, sudah lima piala OPeRA (2022 & 2023), satu CX Star (2023), dan satu BAA (2023).
Untuk menjaga agar motivasi dan semangatnya tidak kendur, Nadya mengaku terus mengikuti perkembangan, terutama yang terkait dengan dunia kerjanya. “Dan tentu saja diimbangi dengan refreshing. Ngopi sambil mendengarkan musik, atau ambil cuti satu hari, misalnya,” kata Nadya.
Lain Nadya, lain pula Annisa Putri Gazali. Team Leader Time Deposit Custody dari Operations and IT ini punya kunci berbeda untuk menghadapi tantangan, yaitu menentukan tujuan dan fokus untuk meraihnya. Meniti karier dari seorang officer di CIMB Niaga pada 2018, Annisa menunjukkan performa yang oke, hingga akhirnya menjadi seorang leader setelah tiga tahun berkarya. “Lelah sih pasti selalu ada. Tapi itu memang harus dijalani dalam sebuah proses menuju pencapaian goals saya. Jadi, saya menikmatinya,” aku duta EPICC yang punya hobi main piano ini.
Senada dengan Annisa, Erick Pissano dari Emerging Business Banking (EBB) pun mengaku menikmati setiap tantangan yang dihadapi. “Karena saya sudah punya tips untuk itu, yaitu dengan mengatur waktu agar bekerja menjadi efektif,” sebutnya. “Setiap hari pekerjaan harus selesai agar nggak menumpuk.”
Selain itu Erick juga selalu meningkatkan komunikasi dengan rekan-rekan yang berhubungan dengan pekerjaannya. Dengan begitu, efektivitas pekerjaan tetap terjaga. Selain running, pria yang baru bergabung di CIMB Niaga pada 2021 ini punya satu cara unik untuk menjaga semangatnya tetap tinggi, yaitu dengan menyetir mobil sendiri menyusuri jalan tol yang sepi. “Menikmati kesunyian itu bagi saya seperti membuang kepenatan ke dalam lubang gelap, membuat saya bisa kembali mulai dari nol,” akunya.
ki-ka: Erick, Annisa, Nadya
FOTO: Honda Tranggono