PADA MASA NATARU (Natal dan Tahun Baru) beberapa waktu lalu, transaksi ekonomi masyarakat cenderung meningkat, dan ini berbanding lurus dengan risiko keamanan transaksi. Maka, untuk mencegahnya, Bank Indonesia bersama asosiasi dan penyelenggara industri keuangan melakukan sebuah gerakan edukasi perlindungan nasabah dengan tajuk #KonsumenCerdasPeKABertransaksi.

Gerakan ini bertujuan untuk mendorong literasi nasabah dalam menjaga keamanan transaksi, khususnya menumbuhkan kewaspadaan terhadap fraud dan scam, sekaligus memberikan pemahaman bagaimana cara aman bertransaksi. Diharapkan, gerakan ini dapat mewujudkan nasabah cerdas yang PeKA (Peduli, Kenali, dan Adukan) terhadap kejanggalan transaksi yang terjadi.

Gerakan #KonsumenCerdasPeKABertransaksi dilakukan dengan pembuatan dan penayangan tiga video edukasi oleh asosiasi dan institusi keuangan di Indonesia yang berisi pesan yang berbeda untuk nasabah, yaitu:

• Mewaspadai modus fraud dan scam sekaligus memahami jenis-jenisnya (phising, social engineering, skimming dan sim card swap).
  
  
  
• Pentingnya menjaga kode keamanan: Membuat serta menjaga kerahasiaan PIN, password, dan kode OTP, memahami berbagai cara fraudster mencuri kode keamanan.
  

• Pentingnya data pribadi: Menjaga data pribadi dan memahami jenis data yang wajib dijaga kerahasiaannya, termasuk memahami cara fraudster mencuri dan menggunakan data pribadi
  

Video-video tersebut ditayangkan di platform media sosial masing-masing penyelenggara pada akhir Desember 2023 hingga awal Januari 2024. CIMB Niaga sendiri mengunggah ketiga video tersebut pada akun resminya di Twitter, Instagram, dan Facebook pada 31 Desember 2023 serta 5 dan 6 Januari 2024.