-
> #teamCIMBNiaga
| EPICC Stories
-
EDISI 46
Februari 2023
EPICC Stories
Mulai edisi ini PORTRAIT akan menampilkan kisah-kisah EPICC untuk menjadi inspirasi kita semua. Kirim cerita EPICC Rekan-rekan ke EPICC@cimbniaga.co.id dan dapatkan souvenir EPICC menarik bagi kisah yang terpilih!
Menggagalkan
TRANSAKSI TIPU-TIPU
Kisah EPICC Putri Chalida – Teller Cipta CIMB Niaga Cabang Depok Margonda.
MESKI MODUSNYA sudah banyak diungkap media, tetap saja penipuan model ini masih mendapat mangsa. Korban dihubungi penipu yang mengatakan bahwa dia mendapatkan hadiah tas bermerk. Tapi tas tersebut ditahan oleh bea cukai dan korban harus membayar sejumlah dana untuk ‘membebaskan’ barang tersebut dan dikirim ke rumah.
Kisah-kisah penipuan seperti itu membuat saya harus meningkatkan kewaspadaan, terutama ketika ada transaksi yang mencurigakan. Seperti yang dilakukan oleh seorang nasabah saya—sebut saja Bu Yani—beberapa waktu lalu. Ia hendak melakukan setor tunai ke rekening orang lain. Saya curiga karena message yang disampaikan Bu Yani di formulir adalah “pembayaran pajak hadiah dari London.”
Saya meminta supervisor saya untuk mengecek nomor rekening tersebut dan menemukan ketidakwajaran. Setiap ada uang masuk, selang beberapa menit kemudian langsung diambil sehingga saldonya selalu saldo minimum. Kami segera mewawancarai Bu Yani yang kekeuh menjawab bahwa ia mengenal pemilik rekening yang diakuinya sebagai teman. Tapi kami tidak puas dan terus menggali informasi lebih dalam lagi. Bahkan ketika ada seorang wartawan—yang juga nasabah CIMB Niaga—menimbrung pembicaraan dengan menjelaskan bahwa itu merupakan modus penipuan yang sudah banyak memakan korban, Bu Yani tetap bersikeras kenal dengan pemilik rekening.
Singkat cerita, setelah melalui perbincangan yang panjang akhirnya Bu Yani mengakui bahwa dia sebenarnya tidak mengenal pemilik rekening. Kami pun menuntunnya untuk mengambil langkah-langkah pencegahan. Maka, ketika pelaku kembali menghubungi Bu Yani untuk menanyakan setoran yang diminta, Bu Yani meminta pelaku untuk berbicara langsung dengan pihak bank. Tentu saja pelaku tidak mau. Kami pun meminta Bu Yani untuk tidak menanggapi seluruh permintaan pelaku.
Setelah kami melakukan edukasi, akhirnya Bu Yani menyadari bahwa dirinya nyaris menjadi korban penipuan. Ia sangat berterima kasih atas bantuan pihak CIMB Niaga yang cepat tanggap dalam menggagalkan aksi penipuan tersebut.
Dengan semangat EPICC, khususnya nilai Integrity & Accountability, saya merasa wajib membantu dan menjaga nasabah agar terhindar dari tindak penipuan yang berpotensi menyebabkan kerugian baik bagi nasabah maupun perusahaan.
Kisah-kisah penipuan seperti itu membuat saya harus meningkatkan kewaspadaan, terutama ketika ada transaksi yang mencurigakan. Seperti yang dilakukan oleh seorang nasabah saya—sebut saja Bu Yani—beberapa waktu lalu. Ia hendak melakukan setor tunai ke rekening orang lain. Saya curiga karena message yang disampaikan Bu Yani di formulir adalah “pembayaran pajak hadiah dari London.”
Saya meminta supervisor saya untuk mengecek nomor rekening tersebut dan menemukan ketidakwajaran. Setiap ada uang masuk, selang beberapa menit kemudian langsung diambil sehingga saldonya selalu saldo minimum. Kami segera mewawancarai Bu Yani yang kekeuh menjawab bahwa ia mengenal pemilik rekening yang diakuinya sebagai teman. Tapi kami tidak puas dan terus menggali informasi lebih dalam lagi. Bahkan ketika ada seorang wartawan—yang juga nasabah CIMB Niaga—menimbrung pembicaraan dengan menjelaskan bahwa itu merupakan modus penipuan yang sudah banyak memakan korban, Bu Yani tetap bersikeras kenal dengan pemilik rekening.
Singkat cerita, setelah melalui perbincangan yang panjang akhirnya Bu Yani mengakui bahwa dia sebenarnya tidak mengenal pemilik rekening. Kami pun menuntunnya untuk mengambil langkah-langkah pencegahan. Maka, ketika pelaku kembali menghubungi Bu Yani untuk menanyakan setoran yang diminta, Bu Yani meminta pelaku untuk berbicara langsung dengan pihak bank. Tentu saja pelaku tidak mau. Kami pun meminta Bu Yani untuk tidak menanggapi seluruh permintaan pelaku.
Setelah kami melakukan edukasi, akhirnya Bu Yani menyadari bahwa dirinya nyaris menjadi korban penipuan. Ia sangat berterima kasih atas bantuan pihak CIMB Niaga yang cepat tanggap dalam menggagalkan aksi penipuan tersebut.
Dengan semangat EPICC, khususnya nilai Integrity & Accountability, saya merasa wajib membantu dan menjaga nasabah agar terhindar dari tindak penipuan yang berpotensi menyebabkan kerugian baik bagi nasabah maupun perusahaan.
Contents
Februari 2023
Corporate
#teamCIMBNiaga
Lifestyle
EDISI
46
MODEL COVER(ki-ka): TSANAA PRIMASITA - Consumer Banking, IG @ t.primasita; JONATHAN HUANG - Consumer Banking, IG @jo.nathanh; CHYNTIA NOVITASARI SUARDY - Business Banking, IG @chyntia.ns.
BACK EDITION
#67 - November/24
#66 - Oktober/24
#65 - September/24
#64 - Agustus/24
#63 - Juli/24
#62 - Juni/24
#61 - Mei/24
#60 - Apr/24
#59 - Mar/24
#58 - Feb/24
#57 - Jan/24
#56 - Des/23
#55 - Nov/23
#54 - Okt/23
#53 - Sep/23
#52 - Agu/23
#51 - Jul/23
#50 - Jun/23
#49 - Mei/23
#48 - Apr/23
#47 - Mar/23
#46 - Feb/23
#45 - Jan/23
#44 - Des/22
#43 - Nov/22
#42 - Okt/22
#41 - Sep/22
#40 - Agu/22
#39 - Jun/22
#38 - Mei/22
#37 - Apr/22
#36 - Mar/22
#35 - Feb/22
#34 - Jan/22
#33 - Des/21
#32 - Nov/21
#31 - Okt/21
#30 - Sep/21
#29 - Agu/21
#28 - Jul/21
#27 - Jun/21
#26 - Mei/21
#25 - Apr/21
#24 - Mar/21
#23 - Feb/21
#22 - Jan/21
Disclaimer: Website ini dibuat dan dikembangkan oleh pihak ketiga (5thAvenue), tidak terkait dengan IT CIMB NIAGA. Jika ada permasalahan dalam website ini, silahkan menghubungi 5thAvenue
PT Bank CIMB Niaga Tbk terdaftar & diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan serta merupakan peserta penjaminan LPS
