PANTANG PUPUS IMPIAN
ANWARI NUR ZULKARNAEN
HR - Learning and Talent Development

Saya tidak seberuntung lima kakak saya yang bisa dikuliahkan oleh orang tua. Menjadi anak bungsu, saat tiba giliran saya, Bapak sudah tidak mampu bekerja sehingga cuma mampu membayarkan uang masuk, tidak dengan yang lainnya. Saya pun melakoni peran cleaning service dan berjualan daster ibu-ibu. Akhirnya, saya lulus dan sekarang punya posisi di CIMB Niaga. Dari pengalaman itu, pantang bagi saya membiarkan keterbatasan memupus impian.

BANGKIT BERKAT KOLABORASI
FAIZIN RAHMAD SETIADI
Strategy, Finance & SPAPM

Ketika menangani salah satu proyek high priority di daerah terpencil, hasilnya jauh dari harapan. Saya jadi tidak pede. Untung perusahaan memberikan kesempatan kedua. Saya coba memperbaiki komunikasi dengan atasan dan meningkatkan koordinasi bersama tim, sehingga ritme kerja jadi lebih konsisten. Kolaborasi kami pun membuahkan kerja yang efektif, serta dari sisi finansial sangat menguntungkan, mendatangkan pendapatan lebih tinggi bagi perusahaan.

JANGAN LALAI OLEH URUSAN DUNIA
WINDY RACHMAWATY
RCU Corporate Banking

Kesibukan dunia, seperti bekerja, bikin saya berada dalam kondisi unbalanced life. Kadang saya lalai untuk beribadah secara on time, sehingga sering kali terburu-buru. Hasilnya, saya mendapat teguran. Salah satunya berupa sakit. Kita wajib menjaga keseimbangan hidup, antara lain merawat hubungan dengan sesama makhluk dan pencipta-Nya. Pada dasarnya, jika Allah SWT telah merestui apa yang kita cita-citakan, maka akan terkabulkan.

TETAP POSITIF SAAT DI BAWAH TEKANAN
RYO SEGARA
Network & Digital Banking

Waktu menjalani kuliah S2 dari CIMB Niaga, saya kerap merasa under pressure saat deadline pekerjaan kantor dan tugas kuliah berbarengan. Ditambah urusan rumah saat WFH, semua itu banyak menguras energi fisik dan mental. Saya selalu menanamkan keyakinan, semua tantangan dapat diselesaikan, karena saya punya tim kerja. Dan, kuliah adalah proses agar saya terus berkembang. Dengan memandang sisi positif, akan menjadikan segala hal lebih baik ke depannya.

MATEMATIKA ALLAH
SENO ADI NUGROHO
Unsecured Credit Underwriting Group

Usaha kuliner istri saya sempat vakum cukup lama akibat ditutupnya lokasi lapak. Bingung mau diapakan bahan-bahan yang sudah disiapkan, mengingat tidak bisa terlalu lama disimpan. Akhirnya kami serahkan ke masjid, dengan harapan bisa bermanfaat bagi banyak orang. Istri saya pun beralih berjualan secara online. Alhamdulillah beberapa minggu setelahnya makin banyak pesanan dan mendapat banyak ulasan positif. Matematika Allah memang tidak bisa kita kira.

DIA MAHA MENGETAHUI
AGUS YANUARSA
HR RCU

Saat kedua orang tua meninggal dunia akibat sakit di tahun yang sama, saya down banget. Ditambah, kemampuan finansial saya belum stabil dan masih membutuhkan biaya untuk menyelesaikan program pendidikan lanjutan. Tapi Tuhan nggak menguji di luar batas kemampuan umat-Nya. Keyakinan itu bikin saya makin semangat meng-upgrade diri. Melewati pengalaman terberat, saya pun memahami dan menerima bahwa ketetapan-Nya lebih tinggi daripada cita-cita kita. Dia Maha Mengatur dan Maha Mengetahui.

TAK SUDI DIREMEHKAN
NADIA LATIFAH
CCNR

Semasa kuliah saya pernah diremehkan oleh beberapa orang, yang mengatakan bahwa saya nirpotensi dan prestasi. Seketika, saya merasa insecure dengan value diri, patah semangat, kehilangan arah, dan butuh waktu untuk bangkit. Saya pun berusaha mengenali kekurangan dan kelebihan diri, termasuk keluar dari zona nyaman, demi tumbuh menjadi versi saya yang lebih baik. Perhatian orang tua sekaligus teman-teman terdekat merupakan salah satu motivasi saya untuk selalu bangkit saat jatuh.

TETAP FOKUS PADA TUJUAN
DICKIE MONGDONG
Human Resources

Baru setengah perjalanan event lari maraton, kondisi badan sudah drop padahal sudah berlatih berbulan-bulan. Ditambah, luka dan lecet di beberapa bagian tubuh. Saya berusaha tetap fokus pada garis finish. Dukungan teman-teman dekat dan keluarga yang menunggu di sana, serta rekan-rekan sesama pelari yang membagi bekal air minum atau sekadar memberi semangat, mampu membuat saya bangkit dan mencapai finish.