• > CIMBian | Pojok CINTA

  • EDISI 38

    Mei 2022

 
Curahan Informasi Berguna yang Santai dan Asyik
 



OLEH
ALBERT AGUSTIUS

Corporate Assurance - TB, Risk, Management, Treasury & Product

MENGURAI KEGAGALAN
Proses AML pada NatWest Bank


YUK, JAGA BANK KITA DENGAN BELAJAR DARI KASUS PIDANA NATWEST BANK, INGGRIS!

REKAN-REKAN #timCIMBNiaga, di edisi perdana rubrik Pojok CINTA ini saya mau mengajak kita semua untuk belajar dari satu kasus menarik yang menimpa salah satu bank terbesar di Britania Raya, NatWest Bank. Oktober 2021 lalu bank ini divonis bersalah oleh Westminster Magistrates’ Court dengan dakwaan gagal menjalankan kontrol terkait APU/PPT terhadap nasabahnya, Fowler Oldfield (FO). NatWest Bank dikenai denda sebesar £264 miliar (sekitar Rp5 triliun).

Ini adalah kasus pertama bank/lembaga keuangan dipidanakan terkait aktivitas deteksi, monitoring, dan pelaporan transaksi terkait Pencucian Uang dan Terorisme (APU/PPT).

NatWest Bank bukannya tidak memiliki kontrol terkait APU/PPT. Desain kontrol mereka sudah sangat mumpuni, termasuk sistem AML (Anti Money Laundering) alert secara otomatis. Tapi mari kita lihat apa yang sesungguhnya terjadi:

Pada 2013, setelah sempat ditolak dua tahun sebelumnya karena high risk, pengajuan buka rekening FO di NatWest Bank akhirnya disetujui dengan syarat bahwa bank tidak akan memberikan jasa layanan kas dan penjualan ke depan yang diprediksi sebesar £15 juta.
Namun inilah kenyataan yang terjadi:
  • Dalam lima tahun hubungan terjadi setoran sebesar £365 juta secara total (£264 juta di antaranya tunai).
  • Pada puncaknya, FO menyetorkan £1,8 juta uang tunai per hari. Kurir membawa uang dalam kantong besar yang beberapa berlubang karena beratnya uang.
  • Beberapa karyawan bank menyebut ini sebagai aktivitas yang sangat mencurigakan. Bahkan mereka mencium bau apek dari uang tersebut, seperti sudah lama disimpan.


pojok-cinta Ada beberapa kelemahan utama yang terjadi sehingga NatWest gagal melaporkan aktivitas mencurigakan tersebut kepada pihak berwenang. Kita akan ambil pelajaran dari situ. So, mari kita rinci:

pojok-cinta
KELEMAHAN 1: Penetapan tingkat risiko AML nasabah
pojok-cinta
YANG TERJADI:
Berubahnya status tingkat risiko AML tanpa alasan yang jelas.

PEMBELAJARAN:
Karena sangat penting, mengubah status tingkat risiko tanpa alasan/persetujuan pejabat berwenang sangat tidak direkomendasikan.


KELEMAHAN 2: Sistem monitoring transaksi nasabah
pojok-cinta
YANG TERJADI:
Sistem monitoring setoran cek sering dimatikan karena menghasilkan terlalu banyak alert. Hasilnya, sistem tidak bekerja sesuai peruntukannya dengan optimal.

PEMBELAJARAN:
Dalam menggunakan teknologi untuk AML (dan hal lain), pastikan sistem bekerja sesuai fungsinya dan rekan-rekan memahami cara kerjanya. Jangan mematikan sistem tanpa alasan dan persetujuan yang jelas.


KELEMAHAN 3: Human error
pojok-cinta
YANG TERJADI:
  • Gagal melakukan pengkinian nasabah pada beberapa kali pergantian kepengurusan FO.
  • CDD periodik tidak dilakukan pada 2011-2013.
  • FO diberikan layanan cash management (Desember 2011), bertolak belakang dengan keputusan awal pada pembukaan rekening.
  • Diberikannya rekening valas (Desember 2013), bertentangan dengan keterangan awal bahwa bisnis FO hanya di dalam negeri (tidak dilakukan pengkinian data atas hal ini).


PEMBELAJARAN:
  • Pastikan telah dilakukan CDD/EDD pada setiap pembukaan hubungan baru, pastikan juga kelengkapan dan kualitas CDD/EDD tersebut.
  • Jika mendapatkan informasi mengenai perubahan data nasabah saat berinteraksi langsung dengan nasabah (untuk teman-teman Teller/Customer Service/Relationship Manager, dan lain-lain), lakukan pengkinian data nasabah dengan segera.
  • Selalu waspada pada nasabah yang melakukan transaksi tidak sesuai dengan profil yang ada di sistem bank. Eskalasikan jika ragu.
  • Pastikan kesesuaian produk yang dijual/dibuka oleh nasabah dengan kebutuhan/profilnya. Ini penting juga untuk menghindari keluhan nasabah di masa depan.


pojok-cinta


Semoga kasus ini bisa mengingatkan kembali pentingnya peran rekan-rekan semua untuk menjaga bank kita ini dari hubungan yang berisiko dan menghindarkan kita semua dari sanksi yang tidak diinginkan. Tetap semangat!


ILUSTRASI: FREEPIK.COM

BACK EDITION

2024

#67 - November/24
#66 - Oktober/24
#65 - September/24
#64 - Agustus/24
#63 - Juli/24
#62 - Juni/24
#61 - Mei/24
#60 - Apr/24
#59 - Mar/24
#58 - Feb/24
#57 - Jan/24
#56 - Des/23
#55 - Nov/23
#54 - Okt/23
#53 - Sep/23
#52 - Agu/23
#51 - Jul/23
#50 - Jun/23
#49 - Mei/23
#48 - Apr/23
#47 - Mar/23
#46 - Feb/23
#45 - Jan/23
#44 - Des/22
#43 - Nov/22
#42 - Okt/22
#41 - Sep/22
#40 - Agu/22
#39 - Jun/22
#38 - Mei/22
#37 - Apr/22
#36 - Mar/22
#35 - Feb/22
#34 - Jan/22
#33 - Des/21
#32 - Nov/21
#31 - Okt/21
#30 - Sep/21
#29 - Agu/21
#28 - Jul/21
#27 - Jun/21
#26 - Mei/21
#25 - Apr/21
#24 - Mar/21
#23 - Feb/21
#22 - Jan/21

Disclaimer: Website ini dibuat dan dikembangkan oleh pihak ketiga (5thAvenue), tidak terkait dengan IT CIMB NIAGA. Jika ada permasalahan dalam website ini, silahkan menghubungi 5thAvenue