TAPAK TILAS LAHIRNYA PANCASILA
GEDUNG PANCASILA
LOKASI: Jl. Taman Pejambon No. 6, Senen, Jakarta Pusat.
Pada 1 Juni 1945 masa pemerintahan Jepang, di gedung inilah Bung Karno menyampaikan pidato tentang lima dasar yang kemudian dirumuskan dalam bentuk Pancasila. Bangunan yang didirikan tahun 1830-an ini mulanya adalah gedung Volksraad (DPR) era pemerintahan Belanda. Pernah menjadi tempat persidangan di masa pemerintahan Jepang sebelum dinamakan Gedung Pancasila pada 1 Juni 1964 dan digunakan untuk mendidik calon diplomat.
FOTO: ID.WIKIPEDIA.ORG
TAMAN RENUNGAN BUNG KARNO
LOKASI: Lapangan Pancasila, Mautapaga, Ende Timur, NTT.
Terletak tidak jauh dari Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende. Konon ide-ide awal mengenai gagasan Pancasila (lima sila) lahir dari renungan Bung Karno di taman ini, terinspirasi oleh sebuah pohon sukun bercabang lima. Di sini kemudian didirikan patung Bung Karno yang tengah merenung karya pematung Hanafi. Tapi pohon sukunnya sudah diganti dengan pohon sukun yang baru.
FOTO: KEMDIKBUD.GO.ID
RUMAH PENGASINGAN BUNG KARNO
LOKASI: Jl. Perwira, Kotaraja, Ende Utara, Ende, Nusa Tenggara Timur.
Saat menjadi tahanan politik Belanda pada 1934, Bung Karno diasingkan ke Kabupaten Ende, NTT. Rumah pengasingannya masih terjaga keasliannya hingga kini, bahkan perabotan yang ada masih tertata baik seperti dulu. Termasuk yang masih tersimpan rapi adalah lukisan karya Bung Karno yang menggambarkan umat Hindu di Bali sedang bersembahyang, terpampang di ruang tamu.
FOTO: IMGCDN.RRI.CO.ID